Irut punya banyak nama lain, yaitu garut, larut atau ganyong atau lebih kerennya arrowroot. Kebanyakan, irut ini diolah menjadi tepung, yang biasanya dimakan buat orang2 yang kena maag dengan cara dibuat bubur. Selain itu juga digunakan untuk membuat cookies dan bubur bayi. Baik lho buat orang2 yang alergi gluten karena tepung ini gluten free. Pati irut mempunyai tekstur yang kenyal seperti sagu atau tapioka. Kalo dimakan terasa lembut.
Beberapa hari yang lalu setelah ikut study tour kantor ayah Kaka ke Lembang perut ayah katanya melilit, periiih. Klo ga makan perih, abis makan juga perih. Serba salah jadinya.
Kok ya pas banget liat di blognya mba Diah Didi tentang bubur ini, capcuss langsung bikin (ketauan bingit suka ngintipin blognya mba diah). Resepnya simpel banget kok, kali2 mau nyobain.
Bahan :
50 gr pati irut diayak hingga halus
400-450 ml air
1/2 sdt garam
75-100 gr gula merah yang disisir halus
2 lembar daun pandan
kuah :
100 ml santan yang direbus dengan sedikit garam dan 1 lembar daun pandan
Cara membuat :
1. Aduk rata pati irut dan air hingga licin lalu masak dengan bahan2 lain sambil diaduk terus hingga mengental dan bening. dinginkan sebentar dan siap disajikan dengan kuah santannya.
Ternyata oh ternyata...Kaka & Ayahnya doyan banget. Langsung abis deh...soalnya bikin sesuai resep hasilnya ga banyak. Besok2 bikin lagi aah....enak banget, adem di perut dan yang paling penting ga perlu ngunyah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar